TUMBUHAN
PEMAKAN DAGING
Ada
beberapa tumbuhan yang memakan daging serangga karena zat makanan dari tanah
sangat kurang, contohnya Kantung Semar (Nepenthes), Venus, dan Sundew. Mereka
perlu makanan tambahan agar bisa bertahan hidup. Tumbuh-tumbuhan ini hidup di
daerah yang miskin unsur hara (kurang subur), seperti rawa-rawa atau gurun
berbatu. Untuk bertahan hidup, mereka beradaptasi secara Morfologi, berupa daun
yang mereka kembangkan untuk menjebak serangga sebagai makanan tambahan.
Contoh
pertama, Kantung Semar. Kantung Semar (Nepenthes) hidup di tanah masam dan
kurang subur, tumbuhan ini banyak terdapat di rawa-rawa Pulau Sumatera,
Indonesia. Seperti yang kita ketahui, tumbuhan Kantung Semar memiliki daun
berbentuk kantong. Kantong pada Kantung Semar mengeluarkan aroma yang menarik
serangga untuk datang. Ketika hinggap di bibir kantong yang licin, serangga
akan tergelincir jatuh ke dalam jebakan, lalu dicerna sebagai makanan. Tutup
pada atas kantong akan menutup agar serangga tidak bisa keluar. Kantong Semar
mempunyai enzim pengubah protein dari tubuh serangga menjadi zat-zat sederhana
seperti Nitrogen dan unsure hara lain, seperti yang terkandung di tanah subur.
Contoh
kedua, Venus. Venus adalah salah satu tumbuhan karnivora (pemakan daging) yang
hidup di rawa berlumpur di kawasan Sub-Tropis Amerika. Tumbuhan ini memiliki
daun yang dapat menjadi jebakan atau perangkap serangga. Daun Venus dapat
menutup dengan cepat bila ada rangsangan (jadi, jangan coba-coba naruh tanganmu
di daun Venus). Di permukaan daun Venus, ada rambut perangsang yang sangat
halus (bisa dibilang keliatan kecil). Kalau rambut itu tersentuh (misalnya ada
serangga yang hinggap), maka otomatis daun itu akan menutup.
Contoh
terakhir, mungkin ini agak lebih sereman ya (bagiku). Sundew atau Drosera
adalah contoh tumbuhan karnivora juga. Mereka biasa hidup di rawa-rawa yang
kurang subur hingga ke perbukitan tandus berbatu di Benua Amerika, Australia,
dan juga Afrika. Daun Sundew ditumbuhi tentakel yang mengeluarkan lendir manis,
wangi, tapi lengket. Hampir sama seperti nectar kayaknya, tapi lebih bahaya.
Proses tumbuhan Sundew memakan mangsanya:
1. Serangga
penyuka nectar (contohnya, kupu-kupu dan lebah) akan datamg dan hinggap di atas
tentakel.
2. Serangga
menempel pada lendir yang lengket dan terperangkap.
3. Seluruh
tentakel di daun Sundew bergerak cepat membungkus dan menyerap cariran dari
tubuh serangga. Beberapa spesies Sundew dapat meringkus mangsanya dalam waktu
kurang dari satu detik. Serangga tersebut akan mati dalam waktu 15 menit.
4. Daun
dan tentakel membuka lagi untuk membuang sisa tubuh serangga.
Enzim di tentakel
Sundew dapat mengubah protein menjadi Fosfat, salah satu jenis unsur hara yang
dibutuhkan tumbuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar